Minggu, 01 Januari 2012

[FF one shoot] - special sungmin birthday - {MinRin Couple} - Happy Together -


tittel : Happy Together
Main Cast : 
Lee sungmin
Park Chaerin

Other Cast :
Lee Hyena as zhu The cutte angel
Song Hyeri as Lee shakie
Choi Soohyo as kaka elfshawolboice
Kim Hyunmin as Vansya kimmberli
Park Hyejin as fitta fatimah
Han sarang as Mizu ame
all member Super Junior and all member SHINee

author : Park Chaerin  and Song Hyeri 

straight, PG - 15 

FF ini 100 persen  hasil karya author abal - abal yang bener - bener ga mutu hahahahahaha
no like, don't read

no bash 

no plagiat

' semua orang bebas berkreatifitas begitu juga dengan duo author sarap ini hehehehehehe mianhae kalo banyak typo and ada kesamaan sama FF lain itu murni ketidak sengajaan '

Backsound : [ Sungmin - For Tomorrow ] , [ SUJU - My all is in you ] and [ Yessung - it has to be you]

Happy read ^^
******************************************

@ 29 Des 2011
inha university, 13.00 KST

Chaerin masih berada di perpustakaan bersama hyena saat ini. beberapa tugas yang di berikan prof.Jung membuat mereka tidak bisa pulang cepat seperti biasanya. 

" kau sudah bisa menghubungi sungmin oppa?? " tanya hyena tanpa mengalihkan sedikitpun pandangannya dari buku catatan yang berada di hadapannya saat ini.

" anni, sudah seminggu ini ponselnya tidak aktif saat ku hubungi " chaerin menghentikan aktifitasnya yang sedang meringkas beberapa catatan dan menatap sahabatnya itu dengan sendu " sepertinya sungmin oppa sedang menghindariku, jangan - jangan dia sudah bosan padaku dan ingin putus dengan ku. makanya dia tidak bisa dihubungi " lanjutnya

PLETAKK

sebuah jitakan dari hyena mendarat dengan sukses di puncak kepala chaerin.

"aww,.. appo"

" jangan berfikir bodoh chaerin~ah, kau tidak ingat bagaimana sungmin oppa hampir berkelahi dengan kibum oppa saat kau sedang membantu kibum oppa untuk mendekatiku eoh? dia sangat mencintaimu, 2 tahun menjadi kekasihnya apa tidak bisa membuatmu mengerti tentang dia?? "

sesaat chaerin terdiam dan memikirkan ucapan hyena. benar juga kata hyena, sungmin sangat mencintainya. sungmin bukan tipe namja yang suka melakukan kekerasan untuk menyelesaikan masalah. dia namja dewasa yang selalu menggunakan logikanya dalam menghadapi sesuatu.

" jadi kenapa dia menghindariku ? " tanya chaerin frustasi

" kenapa tidak kau tanyakan saja pada sungjin ?" hyena menunjuk seseorang dengan dagunya, memberi isyarat pada chaerin untuk berbalik. tanpa banyak bicara lagi, chaerin segera beranjak dan mendekati sungjin yang sedang memilih buku di salah satu rak yang tersedia.

" sungjin~ah" di tepuknya bahu sungjin pelan agar namja itu tidak kaget

" hai chaerin noona ^^, ada apa?" tanyanya ramah

" issstttt,..berapa kali harus kubilang jangan panggil aku noona kita hanya berbeda beberapa bulan saja " protes chaerin

" tapi kau kan kekasih hyungku, dia akan marah kalau akua tidak sopan padamu hehehehe "
chaerin hanya mendengus kesal mendengar ucapan sungjin

" sungjin~ah, apa kau tau dimana sungmin oppa?? Sudah seminggu ini aku tidak bisa menghubunginya? ”

“ mmm… itu… sungmin.. hyung… sedang sibuk.. iya, dia sedang sibuk, kau tau sendirikan super junior itu jadwalnya sangat padat.”

“ benarkah ?? ”  tanya chaerin kecewa

“ sudahlah noona, sebentar lagi pasti hyung akan menghubungimu. Kau tidak usah berfikir yang aneh-aneh, ok? ”
Chaerin hanya mengangguk lesu, membuat sungjin sedikit merasa bersalah padanya.

“ kalau begitu aku kembali dulu, annyeong ”  pamit chaerin dan berjalan kembali ke tempatnya semula.

“ otthe?? ” tanya hyena

“ sungmin oppa sedang sibuk bersama SuJu ” jawab chaerin, sambil menopang dagunya dengan kedua tangannya

“ sudahlah, itukan memang pekerjaannya. Kau harus mengerti ne?? ayo kita selesaikan tugas kita ini, aku harus segera pulang untuk membantu eomma ”

Akhirnya chaerin dan hyena pun terlarut dengan tugas yang harus mereka selesaikan.

 ******************************************************88

@ 30 Des 2011
Butik, 10.00 KST

“ untuk apa kita ke butik pengantin?? ” tanya chaerin, ketika mobil yang di tumpanginya bersama hyeri dan jinki berhenti tepat si depan sebuah butik. Mereka -hyeri dan jinki- berbalik dan menatap chaerin yang duduk di bangku belakang.

“ jangan-jangan kalian akan menikah yah?? Huwaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa ANDWAEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE ” teriak chaerin

“ Yakk!! Park chaerin kau tidak biasa diam hah?? ”  bentak hyeri, membuat chaerin terdiam seketika.

“ yakk!! Chaerin~ah kenapa kau teriak-teriak begitu eoh? Kau bisa membuat gendang telingaku pecah tau!! ” protes jinki

Tak di hiraukan ucapan jinki, chaerin memendang hyeri dengan kesal. “ eonnie~ah, aku kan sudah bilang padamu, kalau aku yang akan menikah duluan dengan sungmin oppa. Kenapa sekarang jadi kau yang duluan? ”

“ aku yang akan menikahi hyeri, jadi untuk apa aku menunggumu? ” ledek jinki.

“ sudahlah, ayo cepat turun ” suruh hyeri menghentikan pertengkaran kecil diantara chaerin dan jinki.

“ aku tidak mau ikut masuk ke dalam, kalian saja sana!! ”  chaerin melipat kedua tanganya di depan dada dan mengalihkan pandangannya ke sisi kanan jendela mobil.

“ cepat turun!!!! ” perintah hyeri saat membuka pintu belakang dan menarik chaerin keluar.

Akhirnya chaerin hanya bisa menuruti perintah kakak angkatnya itu. Sejak kedua orangtunya meninggal chaerin tinggal bersama hyeri dan keluarganya. Apapun yang di perintahkan hyeri, chaerin selalu menurut walaupun awalnya dia akan menolak.

“ chaerin~ah, bagaimana bagus tidak?? ” tanya hyeri sambil menyentuh sebuah gaun pengantin yang terpajang jelas di sebuah manekin saat mereka sudah masuk kedalam butik.

“ bagus ” ucap chaerin singkat.

“ yakk!! Chaerin, katakan yang benar ” bentak hyeri kesal.

“ eonnie… itu sudah bagus, aku harus bilang apa lagi?? ” protes chaerin.

Hyeri berjalan mendekati chaerin dan jinki yang sedang duduk di salah satu sofa yang tersedia di sudut ruangan itu.

“ kalau begitu ” di tariknya tangan chaerin dan berjalan menuju manekin yang tadi di hampirinya “ tolong pakaikan gaun ini padanya ” lanjutnya pada salah satu pelayan di butik tersebut yang sedang melayani mereka.

“ mwoooooo?? Aku?? ” chaerin menunjuk dirinya sendiri dengan terkejut.

“ jangan bantah perintahku, cepat masuk!! ” kata hyeri bernada final sambil mendorong chaerin masuk ke ruang ganti yang tersedia. Setelah memastikan chaerin masuk ke ruang ganti tersebut, Hyeri segera beranjak menghampiri  jinki yang sedang asik membolak-balik sebuah majalah.

Beberapa menit kemudian, korden tempat chaerin mengganti bajunya tersungkap. Nampak seorang yeoja dengan sebuah gaun pengantin putih panjang berdiri menatap hyeri dan jinki yang juga sedang menatapnya. Gaun itu tersebut melekat sempurna di tubuh chaerin,yang seolah gaun itu di pastikan khusus untuknya. Di tambah dengan tatanan rambutnya yang di gulung ke atas dan sebuah kerudung putih transparan yang menutupi wajahnya, membuat chaerin begitu cantik dan anggun.

“ neomu yeppo ” gumam hyeri sambil menatap chaerin kagum.

“ chaerin~ah apa gaunnya terlalu sempit untukmu? Atau terlalu longgar? " Tanya hyeri kwawatir.

“ annio eonnie, ini begitu pas di tubuhku ”

“ aaa~ perfect, oppa.. bisakah kau fotokan chaerin? ” pinta hyeri pada jinki kekasihnya.

“ tentu..chamkan ” jinki mengambil ponselnya dari saku  jaket yang di kenakannya.

“ chaerin~ah buka penutup wajamu dan tersenyumlah ” perintah jinki.
Dengan bantuan hyeri, chaerin menyungkap penutut wajanya dan mulai tersenyum ke arah bidikan kamera ponsel jinki.

Hana

Dul

Set

Klik

***********************************************************************

@ 31 Des 2011
Sungmin apartement, 23.45 KST
 [ play sungmin - for Tomorrow]

Chaerin berdiri seorang diri di balkon sambil memegangi secangkir coklat panas. Dipandangnya hamparan kota seoul yang terlihat begitu indah dengan jutaan lampu warna warni yang menghiasinya, apalagi malam ini adalah malam pergantian tahun pasti seoul bertambah indah dengan kembang api yang akan dinyalakan sesaat lagi.

Sebenarnya hyena dan hyeri mengajaknya untuk merayakan tahun bru bersama, tapi chaerin tidak mau mengganggu mereka dengan pasanhan mereka masing-masing. Chaerin cukup tau diri dan lebih memilih melewati tahun baru di apartement sungmin sendirian. Password apartement sungmin tidak cukup sulit untuk di ingat, karena sungmin menggunakan namanya sebagai password apartementnya, Tapi dia harus kembali kecewa. Walupun rasa rindu itu sudah membuncah di dadanya setelah laebih dari 1 minggu dia tak menghubungi sungmin. Kembali di liriknya jam tangan pemberian sungmin yang melingkar di pergelangan tangan kirinya 23.59 KST

“ sebentar lagi ” ucap chaerin sambil meletakkan cangkirnya di atas meja kecil yang da di sisinya. Chaerin mulai menangkupkan kedua tangannya, bersiap untuk berdoa ketika di dengarnya hitungan mundur dari puncak menara seoul yang tak jauh dari apartement milik sungmin.

3

Di pejamkan kedua mata chaerin dan mulai berdoa

2

“aku ingin bertemu sungmin oppa "  batinnya

1

“Menikahlah denganku”

Tiba-tiba sebuah suara terdengar di telinga chaerin dari arah belakang, membuat yeoja itu terlonjak kaget dan hampir menabrak pagar pembatas balkon di hadapannya ketika ia berniat untuk berbalik dan melihat siapa yang ada di belakangnya

Beruntung orang itu cukup tanggap dan segera menopang tubuh chaerin dengan kedua tanganya. Jantung chaerin berdetak ribuan kali lebih cepat ketika matanya bersitatap dengan orang yang da di hadapannya saat ini. Darahnya berdesis seolah baru saja tersengat oleh aliran listrik dengan tegangan tinggi.

“ sungmin oppa ” gumam chaerin pelan.

“ menikahlah denganku ” ucap sungmin sekali lagi sambil menyungingkan sebuah senyuman kearah chaerin. Di benarkannya posisi chaerin yang sedikit terhuyung ke belakang tanpa melepaskan kedua tanganya yang kini melingkar di pinggang yeoja itu. Sehingga kini mereka berdiri berhadapan dan saling menatap satu sama lain.

Dengan gemetar chaerin menggerakkan kedua tangannya dan meletakkannya di pipi chubby sungmin berusaha meyakinkan dirinya kalau sungmin memang benar-benar ada di hadapannya saat ini.

“ kau mau menikah denganku kan chae?? ” tanyasunmin untuk kesekian kalinya. Chaerin hanya bisa mengangguk sebagai jawaban atas pertanyaan sungmin. Otaknya menjadi kosong saat ini membuatnya tidak bisa berkata apapun lagi. Padahal awalnya dia berniat mamarahi sungmin saat mereka bertemu karena sungmin sulit sekali dihubungi. Tapi, semua itu hilang entah kemana saat sungmin sudah berdiri dihadapannya apalagi sungmin memintanya untuk menikah dengannya.

“  aku tidak akan memberimu cincin berlian untuk melamarmu ” diturunkannya kedua tangan chaerin dari wajahnya dan mengenggam erat.

“ tapi aku akan  memberikan milikku yang paling berharga padamu ” di genggamnya tangan kanan chaerin dengan tangan kirinya sementara tangan kanannya merogoh saku celananya untuk mengambil sesuatu.

“ ku harap benda ini bisa mengingatkanmu padaku ” di letakkannya sebuah kalung dengan sebuah cincin yang mennggantung sebagai liontinnya.

Tes

Perlahan butiran bening itu meluncur dari kedua mata chaerin saat menatap kalung yang ada di tanggannya. Bukan karena kalung itu dia menangis, tapi karena cincin yang berada di kalung itu. Walaupun itu hanya sebuah cincin biasa, chaerin tau betapa berharganya cincin itu untuk sungmin. Sebuah cincin dari ibunya yng tidak pernah di lepas sedetikpun oleh sungmin sejak dulu karena itu adalah cincin keberuntungannya.

“ tapi ini terlalu berharga untukkmu oppa ”

“ kau jauh lebih berharga chae, kau lebih berharga dari apapun yang aku miliki di dunia ini ” di tariknnya chaerin kedalam pelukannya dan memeluknya dengan erat “ aku merindukanmu chae, sangat ”

“ nado oppa ” kedunya saling berpelukan dengan erat melewati malam itu dengan penuh cinta. 


******************************************************************

@1 january 2012
Weding party, 10.00 KST 
{ reccomend song : SUJU - My All is in you }

Sungmin dan chaerin baru saja selesai mengikarkan janji suci pernikahan mereka disebuah gereja yang terletak dikawasan daerah perbukitan, jauh dari keramaian kota seoul. Acara langsung disambung dengan sebuah weding garden party dihalaman gereja, semua yang hadir tampak menikmati acara tersebut tak terkecuali sungmin dan chaerin yang saat ini sedang berkumpul bersama teukkie, shindong dan eunhyuk. sementara member lain belum terlihat sama sekali, mungkin mereka terkena macet.

“ mianhae kami terlambat ” suara bass kyuhyun terdengar saat dirinya datang bersama soohyo, tunangannya yang sudah lama tinggal di Jepang.

“ aigooooooooooo soohyo eonnie , bogoshippo ” teriak chaerin girang sambil beranjak memeluk soohyo yang baru saja datang bersama kyuhyun.
Mereka sudah seperti kakak adik sejak dulu, saat soohyo masih tinggal di Seoul “ nado bogoshippo chaerin~ah “

“ hyung istrimu itu enak sekali yah, aku saja yang tunangannya belum sempat memeluk soohyo sejak dia sampai pagi tadi ”  rengek kyuhyun sambil melirik soohyo dan chaerin yang sudah saling melepaskan pelukan mereka.

“ aisst oppa, jangan seperti anak kecil begitu ” ucap soohyo geli sambil menggenggam erat tangan kyuhyun, membuat semua tertawa melihatnya.

“ siwon kemana? Kenapa dia masih belum sampai juga? ” tanya teukki sambil sesekali melirik jam tangannya

“ sudahlah hyung, paling sebentar lagi dia juga datang ” ujar shindong yang masih sibuk dengan makan yang ada di piring kecil di tangannya

“ benar hyung, sudahlah jangan terlalu khawatir begitu ” kata sungmin menenangkan

“ eunhyuk hyung arahkan handycamnya padaku dong ” pinta kyuhyun manja pada eunhyuk yang terus saja mengarahkan handycam di tangannya pada yeoja - yeoja cantik yang hadir diacara tersebut

“ hehehehehe oppa kau narsis sekali ” soohyo tertawa kecil melihat kyuhyun yang mulai mengerucutkan bibirnya karena eunhyuk tak kunjung mengarahkan handycam kearahnya

“ mereka datang!!! ” teriak eunhyuk saat melihat yessung , wookie, dan donghae berjalan kearah mereka dengan pasangan masing – masing

“  mianhae, kami terlambat “  yessung mewakili wookie dan donghae untuk minta maaf atas keterlambatan mereka

“ ne, gwenchana ” kata sungmin memaklumi

“  chaerin~ah chukkae ” hyunmin kekasih yessung mengawali memberi selamat pada chaerin dan sungmin

“ gomawo eonnie, kau harus cepat menyusul kami ne?? ” hyunmin hanya tertawa kecil sambil melirik yessung yang sedang menggaruk tengkuknya salah tingkah

“ yessung oppa baru saja melamar ku saat menjemputku tadi ” bisik hyunmin pada chaerin

“ huwaaaaaaaa jinja??? Chukkae eonnie ” chaerin tertawa riang sambil menatap hyunmin dan yessung bergantian

“ ada apa chae??” Tanya sungmin penasaran

“ yessung oppa sudah melamar  hyunmin eonnie, oppa” ucap chaerin dengan nada cukup keras sehingga membuat semua member langsung menatap yessung dan hyunmin yang sedang tersipu malu dengan pipi yang merona

“ huaaaaaaaaaaaaaa chukkae ” ucap mereka semua serempak

“ wookie~ah bagaimana denganmu?? ” eunhyuk mengarahkan handycamnya kearah wookie yang datang bersama hyejin

“ apanya yang bagaimana hyung ? ”

“ hyejin~ssi, kapan kau menikah dengan wookie?? ”

“ yak!! Hyukjae hyung kami hanya teman ” pekik wookie kesal

“ wookie~ah tidak usah kesal begitu kalau kalian hanya teman , iya kan hyejin~ssi? ” donghae mulai ikut – ikutan menggoda wookie. Sementara hyejin sudah tertunduk malu karena ucapan donghae dan eunhyuk barusan

“ sudahlah oppa, jangan menggoda hyejin eonnie dan wookie oppa lagi ” sarang, kekasih donghae berusaha menghentikan kekasihnya itu “ eonnie~ah jangan dengarkan donghae oppa dan hyukjae oppa ne? ” lanjutnya

“ tenang saja sarang~ah, aku tidak apa- apa ” kata hyejin

“ annyeooong “ sapa jinki dan hyeri yang datang bersama semua member shinee dan ikut bergabung dengan sungmin dan cherin yang sudah dikelilingi beberapa member suju dan pasangannya

 “ OMO…soohyo eonnie ” hyeri yang terkejut melihat kehadiran soohyo segera menarik jinki mendekati soohyo dan kyuhyun, baru saja hyeri berniat memeluk soohyo tapi buru – buru di halangi kyuhyun yang langsung berdiri di depan soohyo

“ aiiisssst oppaaa….aku ingin memeluk soohyo eonnie ” protes hyeri

“ andweeeeee…cukup chaerin saja yang mendahuluiku untuk memeluk soohyo, siapapun tidak boleh memeluknya lagi sebelum aku memeluknya ” kata kyuhyun tegas, membuat hyeri mengerucurkan bibirnya kesal

“sudahlah chagi, aku tak mau kau jadi korbannya evil hyung” bisik jinki menenangkan

“ waaah semuanya sudah berkumpul ” siwon tiba – tiba datang bersama heechul dan kangin

“ kangin~ah ” teukkie yang melihat kedatangan kangin langsung memeluknya sambil meneteskan air mata

“ ternyata kau masih cengeng yah hyung ” di balasnya pelukkan teukkie,sang leader yang sudah sangat dirindukannya

“ aigooooo kalian kalian ini membuatku iri teukkie~ssi kenapa kau tidak memelukku juga??apa kau tidak merindukan ku eoh?? ” king of evil heechul mulai bersuara

“ hehehehe aku juga merindukanmu ” teukkie beralih memeluk heechul

“ aku tidak ketinggalan acara reunie kita kan? ” suara milik kibum membuat semua  mata beralih menatapnya dengan mata yang membulat sempurna

“ kibummie ” lirih siwon

“ annyeooong hyungdeul ” sapa kibum ramah

“ kibuuuuuuuuuuuuuum ” pekik mereka semua, minus sungmin karena dia sudah tau soal kedatangan kibum

“ aigooooo oppadeul kalian bias membuat semua orang yang hadir disini harus memeriksakan telinga mereka ke dokter THT sekarang juga ” protes hyena sambil mengikuti langkah kibum yang mendekati sungmin dan chaerin

“ hyuung chukkae ” kata kibum sambil menepuk bahu sungmin kasar

“ ne, gomawo ”

“ kibumm~ah kenapa tidak bilang kalau kau akan datang? ” Tanya siwon sambil memeluk kibum

“ kan surprise hyung ” jawab kibum singkat

“hwaaaaa hyena~ssi kau tambah cantik saja " puji eunhyuk sambil mengarahkan handycamnya kearah hyena

“gomawo oppa”

“  rasanya kurang sempurna tanpa hankyung di antara kita ” heechul tertunduk lesu di smaping teukkie

“ sudahlah heechul~ah, kita semua juga merindukannya ” teukkie mencoba memberi semangat walaupun sebenarnya dia juga merasakan hal yang sama dengan heechul

“  sepertinya ada yang menyebut namaku ” sebuah suara tiba – tiba saja terdengar mendekat kearah mereka, membuat semua mata beralih menatap sang pemilik suara

“ HAN!!!!” teriak heechul yang langsung berlari menyambut kedatangan hankyung bersama henry dan zhoumi

“ ya tuhan, HAN!! Kami sangat merindukanmu ” di peluknya sahabat yang sudah lama tak dilihatnya itu

“ hankyung~ah ” sapa teukkie yang sudah berlinang air mata

“ hyuuuuuuuuuuuuuuuuung ” seru semua member yang langsung memeluk hankyung bersamaan, minus sungmin

“ oppa ” gumam chaerin pelan sambil mengeratkan genggaman tangannya pada tangan sungmin, matanya sudah mulai meneteskan air mata

“ semua keinginanku sudah terwujud chae, seminggu perjuanganku meminta kedatangan hankyung hyung pada menegernya tidak sia- sia, semua keluargaku hadir dan bahagia di hari bahagiaku ” ucap sungmin sambil menghapus air mata chaerin

“  naaaah sekarang ayo kita berfoto bersama, moment ini harus di abadikan ”  teriak kyuhyun, membuat semua member berkumpul mengammbil posisi yang pas untuk berfoto

“ o.k , kalian siap? ” Tanya sang fotografer

“ neeeeeeeeee~ ” teriak mereka kompak

“ hana

Dul

Set “

KLIK.


***********************************************

@ 1 januari 2012
appartement sungmin , 22.45 KST
[play==> Yessung - It Has To Be You ]

" igeo " sungmin menyodorkan secangkir coklat panas pada chaerin yang baru saja selesai mandi dan mengganti bajunya dengan sebuah kemeja kotak - kotak berwarna biru tua dan celana pendek milik sungmin. pasalnya , chaerin belum sempat mengemasi baju - bajunya yang berada di rumah hyeri . jadi mau tidak mau chaerin harus memakai baju milik sungmin yang kebesaran untuknya malam ini

" gomawo " chaerin menerima cangkir itu dan berdiri tepat di sisi sungmin yang saat ini sedang menikmati pemandangan kota seoul dari balkon , dengan secangkir kopi di tangannya

" aku paling suka melihatmu dengan baju seperti itu oppa " gumam chaerin pelan sambil meneguk minumannya dan melirik sesaat ke arah sungmin.

yah, sungmin memang terlihat begitu santai dengan celana tidur panjang berwarna abu - abu dan kaos putih polos yang di kenakannya setelah mandi tadi 

" jinja?? kalau begitu aku akan sering - sering memakai baju seperti ini saat bersamamu " di letakannya cangkir berisi kopi yang sudah habis setengahnya itu di sebuah meja kecil yang ada di sisinya dan beralih memeluk chaerin dari belakang

" issstttt oppa, kau mengagetkanku " hampir saja chaerin menumpahkan coklat panasnya karena sungmin yang tiba - tiba memeluknya seperti itu

" hehehehehe mianhae chae, letakan cangkirmu " 

" wae ?" 

" aku tidak leluasa memelukmu kalau kau memegang cangkir itu. cepat letakan " 
chaerin tertawa kecil mendengar ucapan sungmin yang terdengar begitu menggelikan untuknya . tapi dengan cepat di letakannya cangkir itu di atas meja sesuai dengan perintah sungmin

" begini lebih baik " ucap sungmin sambil mengeratkan pelukannya di pinggang chaerin . perlahan sungmin mulai meletakan dagunya di pundak chaerin, menghirup aroma shampo yang menyeruak dari rambut panjang milik chaerin yang masih basah 

" kau bahagia ?"

" tentu saja oppa , aku sangat bahagia " chaerin meletakan kedua tangannya di atas tangan sungmin yang sedang memeluk pinggangnya dan menyandarkan kepalanya di sisi kepala sungmin 

" baguslah kalau begitu , aku juga sangat bahagia " 

sesaat mereka saling terdiam dan tenggelam dalam fikirannya masing - masing, hingga akhirnya chaerin kembali bersuara

" oppa "

" hmmm "

" mianhae "

" wae ?" 

chaerin berbalik menghadap sungmin tanpa melepaskan pelukan sungmin dari pinggangnya dan tertunduk lesu di hadapan suaminya itu

" aku belum memberimu kado ulangtahun " kata chaerin sambil memainkan ujung kaos sungmin

" hehehe sudahlah, itu tudak perlu. hari ini sudah cukup sebagai kado ulangtahun untukku "  salah satu tangan sungmin bergerak menyentuh poni chaerin dan merapikannya

" oppa, berikan tangan kananmu " pinta chaerin

" untuk apa?"

" sudah berikan saja " 

sungmin mengulurkan tangan kanannya seperti yang di minta oleh chaerin, sedangkan chaerin malah merogoh saku celananya mencari sesuatu 

" kau mencari apa?" tanya sungmin, tapi tidak di hiraukan sama sekali oleh chaerin. dia masih sibuk merogoh semua kantong yang ada di celananya hingga benda yang di carinya ketemu

" nah " di keluarkan sebuah cincin emas yang dari tadi chaerin cari dan segera memasangkannya di jari manis tangan kanan sungmin

" chae " 

" bukankah kemarin malam oppa memberikannya saat melamarku ? jadi cincin itu milikku, dan sekarang aku ingin memberikannya pada oppa"

" tapi- " chaerin meletakkan jari telunjuknya tepat di bibir sungmin , membuat namja itu terdiam dan menatap chaerin dalam

" anggap saja itu cincin pernikahan kita, bukankah oppa tidak mau memakai cincin yang di berikan omonim karena oppa tidak ingin elf kecewa jika mereka tau bahwa oppa memakai cincin yang berbeda di jari manis oppa? maka dari itu , aku ingin menggantikan cincin pernikahan milik oppa dengan cincin ini . jadi sekarang cincin ini memiliki dua makna . cincin keberuntungan dan cincin pernikahan " sebuah senyuman tersungging di bibir tipis chaerin sambil menatap wajah sungmin

" aisssttt kau ini, cepat peluk aku " dengan suka cita chaerin segera memeluk suaminya itu 

" gomawo chae , jeongmal gomawo "

" ne oppa "

" nah, sekarang berikan kado ulangtahunku " sungmin melepaskan pelukan chaerin dan menatapnya sambil tersenyum jail

" mwoo?? bukannya tadi kau bilang tidak perlu oppa ? " 

" anni, sekarang aku menginginkannya " sungmin mengerlingkan matanya nakal, membuat chaerin merinding ngeri melihatnya

" me..me...mangnya..kauu...mau..minta..apa..oppa ?"
 sungmin mendekatkan wajahnya ketelinga chaerin dan berbisik pelan

" aku menginginkanmu "

DEG

tubuh chaerin mengeras dan tak dapat di gerakan sama sekali saat mendengar ucapan sungmin . otaknya kosong dan jantungnya berdetak begitu cepat tak terkendali

" tap--- "

baru saja chaein ingin memprotes tapi ucapannya terpotong dan langsung menghilang entah kemana saat sungmin sudah mendaratkan sebuah kecupan lembut tepat di bibirnya dan melumatnya dengan pelan , kecupan hangat yang sedikit bernafsu yang mewakili seluruh cintanya dan rasa rindu yang sudah di tahannya selama lebih dari satu minggu karena persiapan pernikahannya. perlahan chaerin pun membalas kecupan yang di berikan oleh sungmin sambil menutup matanya dan meletakan kedua tangannya di leher sungmin . decakan demi decakan terdengar dari bibir mereka  yang masih saling mengecup satu sama lain

" sssstttt op..ppaaa..." chaerin berusaha menahan desahannya saat bibir sungmin mulai turun ke lehernya dan menghisapnya pelan

" tenanglah chae, aku tidak akan menyakitimu"

tanpa chaerin sadari , sungmin telah menuntunnya berjalan masuk kedalam kamar dan bersiap untuk melakukan sesuatu yang mungkin akan membuat mereka terjaga semalaman.

@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@

super junior adalah taman bermain untukku, dan di taman bermain itu hanya akan terisi oleh kebahagiaan. kebahagiaan yang akan kami bagi pada semua orang  dan elf tentunya

- Lee Sungmin -

=========================== END ========================

 jangan bakar author karena part terakhirnya..itu juga aku di paksa sama hyeri eonnie .....ok gomawoooo for read ^^ RCL RCL RCL